(un)predictable monday

here I come,,, ihiy! punya blog lagi.. For my first post, i wanna tell you about my unpredictable monday..

ada 2  hal yang unpredictable.. 2 hal yang saya takutkan hari ini terjadi, beneran kejadian..

Yang pertama : takut dapet anak yang kurang kooperatif alias :uniq" untuk ngetest IQ di TK hari ini.

Yang kedua : takut dapet telpon dari kampus hari ini.

oke kita mulai yang pertama..

Saya sebagai freelance di salah1 biro milik dosen di kampus. Yahh baru bergabung beberapa bulan dan sudah mencoba sebagai tester psikotest untuk TK, SMP, dan SMA.. Dari ketiganya saya kurang antusias untuk ngetes di TK, karena individual dimana harus mengulangi instruksi lengkap per orang. Untuk 1-2 orang pertama masih semangat, selebihnyaaa.. hhhh berasa cape ni mulut. Belum lagi kalo sudah menemukan anak yang "uniq" dibutuhkan kesabaran ekstra. hohohooo.. Tapi sebenernya seneng juga melihat kekhasan anak kecil dalam menjawab soal2 yang dilontarkan. Ada-ada aja jawaban mereka yang bikin tertawa ataupun tersenyum haru karena kepolosannya. :D  Seperti rutinitas malam sebelum ngetes TK besok paginya, tadi malam saya pun berdoa agar tidak kebagian anak yang "uniq"..hehe..

taraaaaa.. !! pagi ini saya berangkat jam setengah 6 menuju biro, dan selalu deg2an di jalan karena takut terlambat. Jarak kosan-biro memakan 1 jam 15 menit untuk perjalanan  lancar di pagi hari. Keluar kosan suasana masih gelap, nyetop angkot saja cukup ribet karena ga keliatan tulisan jurusan di angkotnya, yaudah semua aja gitu di stop in. ahahhaa,,maap ya bang klo di stop in trs saya nya ga jadi naek.hihi Dari jam berangkat saja sudah butuh keajaiban untuk sampai biro tepat waktu :D dan saya pun selalu percaya keajaiban itu bisa datang.hahahaa.. Dan ternyata bener aja, saya masih di jalan sudah di telpon dari biro. Hhhh dengan bingung akhirnya memutuskan untuk nyamperin di jalan yang mobil biro lewatin aja. Padahal saat bilang itu di telpon, tempat janjiannya aja saya ga tau, hanya tau namanya saja dan memasrahkannya pada abang ojek =,=" Dan akhirnya pun sampaiiiii.. untuk mobil biro belom jemput disitu. Legaaaa.. :D 

*** OTW ke TK***

Sampai di TK kami pun para tester langsung memasuki ruangan kelas dan memilih tempat duduk masing-masing sambil siap2 menyambut adik2 yang lucu-lucuuu.. *dantetepdoasemalemtetepdibaca :D

Sesi pertama......Datang lah sesosok anak laki-laki tampan menghampiri meja saya. Namanya aqeela :D masih kecil aja udah lucu gimana gedenya ya.hahahha..hhff maap jadi cuci mata deh =,=" hihiii.. Oke anak pertama lancaaarr, cukup kooperatif..legaaa :D

Sesi kedua, datanglah anak laki-laki lagi ke meja saya diantar oleh (mungkin) ibunya. Sebut saja "abang". Si abang duduk dan langsung saya sapa dengan senyum sambil menanyakan namanya. Ia pun menjawab, namun tidak jelas sampai saya harus bertanya beberapa kali, dan ibu itu ikut membantu memperjelas. Saat itu pun saya spontan berpikir "ooww.. tampaknya..hmm.." Tugas pertama saya menyuruhnya menggambar orang dan pohon. Dan benar saja, saya minta ia menggambar orang dia malah menuliskan namanya. it's ok lah. langsung saya tegaskan lagi untuk menggambar orang. Kemudian ia menggoreskan pensilnyamembentuk sebuah lingkaran. hhh..saya spontan lega ternyata dia "ngeh".. Tapi ternyata itu tidak berlangsung lama. Dia mulai membuat garis2 tegak tidak beraturan disamping lingkaran. O o w! Saya pun bertanya2 dalam hati, ini ank mau gambar apa ya. Saya perhatikan dia dengan seksama. Dia terus menghitung garis2 itu sampai 10 sambil melihat tangan kirinya. Setelah sampai 10 garis,dia bilang ini tangan. Okee.. tidak apa2 wajar, ank TK motorik halusnya belum begitu terampil, yang penting ia punya konsep bahwa orang itu punya tangan. Siip! Lanjut ke vocabulary.. :-l disini sudah mulai, saya kemana dia kemana =,=" dia cenderung mengulangi pertanyaan. Ex : "coba sebutkan benda yg bentuknya bulat" di menjawab " bull..latt.." " ya! benda bulat" "bendaa bullatt.. merah, cokelat, dua puluh, lima bla bla.." dy terus menjawab dengan cadel nya, dan tidak berhubungan dengan pertanyaan. OK! saya rasa kosa kata yg dy miliki sangat sedikit, sangat sulit untuk dia memahami apa yang saya maksud. Dan saya pun berusaha keras menggunakan kata sesederhana mungkin agar ia mengerti. Ada beberapa pertanyaan yg bisa dijawab, namun hanya sedikiiit sekali. Hfff..

Dan kejadian itu berulang pada sub2 tes selanjutnya yang berkaitan dengan bahasa. Namun ia bisa mengerjakan dengan cukup baik, pada bagian2 maze, balok, dll.  Yang lucunya (menurut saya) dia suka sekali bercerita, meskipun saya kurang paham alur dan maksudnya. Ditanya apa malah jawab apa. Kata-kata yang membuat saya cukup kaget. Ketika saya menyuruhnya menbuat benda yg berbentuk bulat. Disini terlihat dia tidak mengerti yang saya maksud. Dan saya memberikan stimulus tambahan : hayoo abang inget2 di rumah mainan abang yang bentuknya bulat apa. Dia menjawab : "tusor" dengan cadel. Haduuuh saya bingung apa maksud anak ini. kemudian saya terus menanyakan apa lagi slain itu. Dia bilang "zuma, dor..dor" What?! yes, i know. =,=" Saya tau permainan zuma, dan itu memang bulat2 berwarna warni. Ckckck astaga, anak sekecil ini dengan perbendaharaan kata yg amat terbatas, tau2 aja zuma. hhhhff.. Dan bahkan dilanjutkan dengan "motor GP" .. ckck. Saya sempat terpikir, bagaimana komunikasi nya dengan orang tua nya. Tampaknya minim sekali, anak di sibukkan dengan permainan verbal pasif. Masih banyak kata-kata yang asal ia ucapkan seperti " dua puluh PERSEN" dan lain-lain.. (maap, saya lupa apa lagi.hehehee :D ) Dan masih banyak lagi jawaban2 asal dia yg "lucu2" yang cukup membuat saya bengong keheranan.

Setelah cukup lamaa meladeni ia bercerita dan putar otak untuk berbicara sesederhana mungkin, akhirnya test untuk dia selesai juga.. :) Pelajaran berharga hari ini.. :)

Lanjut sesi ketiga, anak laki-laki lagi menghampiri meja saya. Dia datang dengan malu-malu diantar ibu nya. Ketika saya tanyakan namanya, dia diam saja, sampai ibunya yang menjawab. Saya : "Haduuh kok malu-malu siy sayang" .... "maklum bu, masih baru jadi belom panas" kata ibunya. Setelah ibunya keluar baru saya mulai test nya. Nice! anak ini pandai hanya saja pemalu. Dia menjawab dengan amat sangat pelan, seperti berbisik =,=" seringkali saya harus mencondongkan telinga saya ke arah mulutnya. lama kelamaan dia mulai terasa akrab dengan saya. Sudah berani untuk bilang "tidak tahu" di iringi dengan senyum super malu-malu kucing lengkap dengan sdikit mnundukkan dagu..ahahhhahahhahaa.. =)) Tiap sub test berjalan lancar. Dari ketiga anak yg saya test tampaknya dia yang paling okee.. 

Okee hari ini saya hanya mengetest 3 anak saja, sebelumnya sih sekitar 4 anak. Setelah tester2 ruangan kami sudah selesai semua, kami menuju ruangan sebelah. Disana masih ada 1 anak lagi yang belum selesai. Sembari menunggu kami pun foto-foto.hahahaaaa! teteeeuuup narsis. hihihi :D

Psikotest hari ini pun selesaiiiiiiiiii ^,^

                

   (Lanjut part II, see you....hehe ^^ )